Showing posts with label Penelitian Tindakan Kelas. Show all posts
Showing posts with label Penelitian Tindakan Kelas. Show all posts

Bagaimana bentuk PTK?

Bagaimana Bentuk Penelitian Tindakan Kelas?

Berdasarkan jumlah dan sifat perilaku para anggotanya ada dua bentuk PTK :

  1. PTK Individual, seorang guru melaksanakan PTK di kelasnya sendiri atau kelas orang lain dengan mengajak guru lain atau pakar sebagai kolaboratornya.
  2. PTK Kolaboratif, beberapa orang guru secara sinergis melaksanakan PTK di kelas masing-masing dan di antara anggota melakukan kunjungan antar-kelas.


Apakah pengertian PTK?

Apakah Penelitian Tindakan Kelas itu ?

Dalam bahasa Inggris biasa disebut Classroom Action Research dan disingkat CAR.
Ragam penelitian pembelajaran yang berkonteks kelas yang dilaksanakan oleh guru untuk memecahkan masalah-masalah pembelajaran yang dihadapi oleh guru, memperbaiki mutu pembelajaran  dan mencobakan hal-hal baru di bidang pembelajaran demi peningkatan mutu dan hasil pembelajaran.

Ragam penelitian yang dimaksudkan untuk mengubah berbagai keadaan, kenyataan dan harapan mengenai pembelajaran menjadi lebih baik dan bermutu dengan cara melakukan sejumlah tindakan yang dipandang tepat.

Bentuk kajian kelas yang bersifat reflektif oleh pelaku tindakan (guru atau pendidik) untuk meningkatkan kemantapan rasional dalam melaksanakan tugas, memperdalam pemahaman terhadap tindakan-tindakan yang dilakukannya dan memperbaiki praktik-praktik pembelajaran yang dilakukan (guru atau pendidik).

Bentuk penyelidikan yang dilakukan oleh partisipan (guru, siswa, kepala sekolah) dalam situasi sosial (termasuk pendidikan) untuk meningkatkan pertanggungjawaban dari (a) praktik sosial atau pendidikan yang mereka geluti, (b) pemahaman yang lebih baik terhadap praktik yang mereka geluti, dan (c) situasi dan lembaga tempat praktik itu dilakukan (Carr dan Kemmis, 1992).

Mengapa PTK perlu dilakukan oleh guru?

Mengapa PTK Perlu Dilakukan Oleh Guru? 

Dari segi profesionalisme, penelitian kelas yang dilakukan oleh guru dipandang sebagai satu unjuk kerja seorang guru yang profesional karena studi sistematik yang dilakukan terhadap diri sendiri dianggap sebagai tanda dari pekerjaan guru yang profesional.

Guru Mengajar
www.flickr.com

Dari sisi lain ada dua argumentasi yang dapat dikemukakan,
Pertama, guru yang baik perlu mempunyai otonomi dalam melakukan penilaian profesional, sehingga guru tidak perlu diberitahu apa yang harus dikerjakan.
Kedua, ketidaktepatan paradigma penelitian tradisional dalam membantu guru memperbaiki kinerjanya dalam mengajar.

Faktor lain yang juga ikut memperkuat alasan perlunya guru melakukan Penelitian Tindakan Kelas adalah keterlibatan guru dalam berbagai kegiatan pengembangan di sekolahnya dan mungkin di tingkat yang lebih luas, sehingga ia perlu mampu melakukan review terhadap kinerjanya sendiri, untuk selanjutnya dapat dipakai sebagai masukan dalam review kinerja sekolah.

Perbedaan penelitian tindakan kelas dan penelitian non PTK

Perbedaan Penelitian Tindakan Kelas dan Penelitian Non PTK

Penelitian Tindakan Kelas
1. Penelitian dilakukan oleh guru
2. Rencana penelitian dilakukan oleh guru (mungkin dibantu oleh orang lain)
3. Munculnya masalah dirasakan oleh guru (mungkin dengan dorongan orang luar)
4. Ciri utama adanya tindakan untuk perbaikan yang berulang
5. Peran guru sebagai guru dan peneliti
6. Tempat penelitian di kelas
7. Proses pengumpulan data oleh guru sendiri atau bantuan orang lain
8. Hasil penelitian langsung dapat dimanfaatkan oleh guru, dan dirasakan oleh kelas


Penelitian di Kelas
www.flickr.com

Penelitian kelas non PTK
1. Penelitian dilakukan oleh orang luar
2. Rencana penelitian dilakukan oleh peneliti
3. Munculnya masalah dirasakan oleh orang luar
4. Ciri utama penelitian belum tentu ada tindakan perbaikan
5. Peran guru sebagai guru (objek penelitian)
6. Tempat penelitian di kelas
7. Proses pengumpulan data dilakukan oleh peneliti
8. Hasil penelitian menjadi miliki peneliti, belum tentu dimanfaatkan oleh guru

Selanjutnya Mengapa PTK perlu dilakukan oleh guru

Bagaimana kita merefleksi diri dalam sebuah penelitian tindakan kelas?

Bagaimana Kita Merefleksikan Diri Dalam Sebuah Penelitian Tindakan Kelas?

Penelitian melalui refleksi diri, merupakan ciri PTK yang paling esensial. Berbeda dengan penelitian biasa yang mengumpulkan data dari lapangan atau objek atau tempat lain sebagai responden, maka PTK mempersyaratkan guru mengumpulkan data dari praktiknya sendiri melalui refleksi diri.

Guru Mengajar
Wikipedia
 Sebagai contoh, guru yang menghadapi masalah dengan tingkat penguasaan siswa yang rendah  dalam menerapkan rumus matematika mencoba melakukan refleksi terhadap apa yang sudah dikerjakannya. Untuk melakukan refleksi guru berusaha bertanya kepad diri sendiri, misalnya dengan mengajukan pertanyaan berikut :
1. Apakah penjelasan saya terlampau cepat?
2. Apakah saya sudah memberi contoh yang memadai?
3. Apakah saya sudah memberi kesempatan bertanya kepada siswa?
4. Apakah saya sudah memberi latihan yang memadai?
5. Apakah hasil latihan siswa sudah saya komentari?
6. Apakah bahasa yang saya gunakan dapat dipahami siswa?

Dari pertanyaan tersebut, guru akan dapat memperkirakan penyebab dari masalah yang dihadapi. Berdasarkan penyebab tersebut, guru akan mencoba mencari jalan keluar untuk memperbaiki/meningkatkan hasil belajar siswa.

Selanjutnya Perbedaan Penelitian PTK dan non PTK

Manfaat, Keterbatasan, dan Persyaratan PTK


PTK bermanfaat bagi guru, pembelajaran/siswa, dan bagi sekolah.

Manfaat PTK bagi guru adalah sebagai berikut :
1. Membantu guru memperbaiki pembelajaran
2. Membantu guru berkembang secara profesional
3. Meningkatkan rasa percaya diri guru
4. Memungkinkan guru secara aktif mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan

Guru Mengajari Siswa
www.flickr.com



Manfaat PTK bagi pembelajaran/siswa adalah bermanfaat untuk meningkatkan proses/hasil belajar siswa, disamping guru yang melaksanakan PTK dapat menjadi model bagi para siswa dalam bersikap kritis terhadap hasil belajarnya.

Manfaat PTK bagi sekolah adalah membantu sekolah untuk berkembang karena adanya peningkatan / kemajuan pada diri guru dan pendidikan di sekolah tersebut.

Keterbatasan PTK yaitu validitasnya yang sering ditanyakan, serta tidak mungkin melakukan generalisasi karena sampelnya hanya kelas dari guru yang berperan sebagai pengajar dan peneliti.

Persyaratan PTK antara lain adanya dukungan dari personil sekolah, iklim yang terbuka dan memberikan kebebasan pada guru untuk berinovasi, berdiskusi, berkolaborasi, dan saling mempercayai  diantara personil sekolah, dan juga saling percaya antara guru dan siswa.

Selanjutnya Pengertian Penelitian Tindakan Kelas

Pengertian dan Karakteristik Penelitian Tindakan Kelas

Pengertian dan Karakteristik Penelitian Tindakan Kelas

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah penelitian yang dilakukan oleh guru di kelasnya sendiri melalui refeleksi diri dengan tujuan untuk memperbaiki kinerjanya sehingga hasil belajar siswa meningkat.

Siswa mengajar
www.flickr.com


Karakteristik PTK adalah sebagai berikut :
1. An inquiry of practice from within (penelitian berawal dari kerisauan guru akan kenerjanya)
2. Self-reflective inquiry (metode utama adalah refleksi diri, bersifat agak longgar, tetapi tetap mengikuti kaidah-kaidah penelitian)
3. Fokus penelitian berupa kegiatan pembelajaran
4. Tujuannya memperbaiki pembelajaran

Selanjutnya Manfaat Keterbatasan dan Persyaratan PTK